RumahMigran.com – Menanam bawang putih selain dengan media tanah, juga dapat dilakukan dengan cara lain lho ya! Yakni menanam bawang putih dengan cara hidroponik.
Sahabat Migran pasti tahu kegunaan tanaman yang satu ini banyak sekali manfaatnya. Bawang putih adalah salah satu tanaman umbi-umbian yang banyak digunakan untuk keperluan memasak.
Tidak hanya menambah cita rasa masakan, bawang putih juga sangat bermanfaat bagi kesehatan terutama bagi penderita hipertensi atau tekanan darah tinggi.
Bertanam bawang putih secara hidroponik memang tak semudah menanamnya secara konvensional.
Butuh perawatan dan perhatian lebih. Untuk cara menanam bawang putih secara hidroponik, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dengan baik.
Baca Juga: Begini Cara Budidaya Cabai, Ternyata Tidak Sulit Dengan Lahan Terbatas!
Berikut ini langkah-langkah yang harus dilakukan untuk menanam bawang putih secara hidroponik.
1. Pemilihan Benih Bawang Putih
Bawang putih dapat ditanam dari benihnya dan biasanya tersedia di toko yang menyediakan alat dan bahan pertanian.
Meskipun demikian, bawang putih juga bisa ditanam dari siung bawang putih yang biasa digunakan untuk memasak.
- Gunakan hanya bibit yang sehat dan tidak busuk karena hal ini tentunya akan mempengaruhi pertumbuhan bawang putih.
- Satu siung bawang putih yang ditanam akan menghasilkan menghasilkan umbi bawang putih yang utuh.
- Sebelum memindahkan bibit bawang putih dalam media tanam hidroponik, Sahabat Migran dapat merendam setengah bagian segmen bawang putih dalam gelas, tapi jangan merendamnya secara keseluruhan.
- Biarkan hingga akarnya muncul dan Sahabat Migran bisa memindahkannya dalam media tanam.
2. Penggunaan Media dan Faktor Tanam
Beberapa media tanam hidroponik yang dapat digunakan untuk menanam bawang putih di antaranya:
- Perlite (merupakan bahan atau media yang terbuat dari lapisan mineral batuan silika gunung berapi (kaca vulkanik amorf) melalui proses pemanasan tinggi.
- Vermiculite (Media Tanam,Pengeraman Telur Reptil,dll)Merupakan lapisan mineral silica yang telah mengalami proses pemanasan pada suhu tinggi.
- Potting Soil Pot, juga dikenal sebagai campuran pot atau tanah liat, adalah media untuk menanam tanaman, tumbuh-tumbuhan dan sayuran dalam pot atau wadah tahan lama lainnya.
- Sahabat Migran juga dapat menggunakan cocopeat (media tanam yang dibuat dari sabut kelapa).
Karena bawang putih merupakan tanaman yang menghasilkan umbi, tentu saja tidak bisa ditanam pada media yang tetap seperti rockwool (rockwool merupakan media tanam an-organik yang berbentuk menyerupai busa, memiliki serabut-serabut halus dan bobotnya sangat ringan).
Busa ini terbentuk dari batuan basalt yang dipanaskan dengan suhu sangat tinggi hingga meleleh, kemudian mencair dan terbentuklah) atau hydroton (Hydroton merupakan media tanam hidroponik yang terbuat dari bahan dasar lempung yang dipanaskan, berbentuk bulatan-bulatan dengan ukuran bervariasi antara 1 cm-2,5 cm.
Dalam bulatan-bulatan ini terdapat pori-pori yang dapat menyerap air (nutrisi) sehingga dapat menjaga ketersediaan nutrisi untuk Hydroton memiliki pH netral dan stabil).
Ada beberapa faktor yang harus dipenuhi dalam menanam bawang putih di antaranya pH media dan nutrisi tanaman sebaiknya ada direntang 6—6,5. Tanaman ini juga membutuhkan suhu yang relatif sejuk, yakni sekitar 15—25° C.
Selain itu, tanaman bawang putih juga membutuhkan setidaknya 6 jam pencahayaan dan selebihnya biarkan dalam gelap karena tanaman ini membutuhkan fase gelap.
3. Perawatan Tanaman
Harus dipastikan, tanaman bawang putih mendapatkan nutrisi yang cukup dan faktor yang memengaruhi pertumbuhannya terjaga dengan baik.
Bawang putih adalah salah satu jenis tanaman yang sangat jarang diserang hama karena tanaman ini memiliki aroma yang khas dan kandungan zat aktifnya dapat mengusir hama.
Jika tumbuh dengan baik, bawang putih dapat dipanen setelah satu hingga dua bulan dan tanda bahwa bawang siap dipanen adalah separuh daunnya akan berubah warna menjadi kecokelatan.
Setelah dipanen, gantungkan bawang putih di tempat yang teduh dan sebaiknya diangin-anginkan selama 6 minggu.
Nah, Sahabat Migran, menanam bawang putih sangat cocok untuk Sahabat Migran yang mempunyai modal dari bekerja di luar negeri menjadi TKI/PMI dan bingung hendak mencari penghasilan dari mana.
Selain caranya tidak sulit, Sahabat Migran akan mendapatkan penghasilan yang cepat dan dapat memberikan nafkah tanpa harus bekerja di luar negeri, apalagi dengan jalan tidak resmi.