Wednesday, October 4, 2023
No Result
View All Result
RumahMigran.com
  • Berita
    • Berita Migran
    • Berita Indonesia
    • Berita Politik
  • Info Migran
    • Info Umum
    • Info Dokumen
    • Info Alamat & Nomer Penting
    • Info Medical Check Up
    • Info Kirim Uang
    • Info Pekerjaan
    • Info Belanja
    • Info Logistik
    • Info Investasi
    • Info Seputar Hukum
  • Info Negara
    • Malaysia
    • Singapore
    • Brunei Darussalam
    • Hong Kong
    • Korea Selatan
    • Jepang
    • Dubai
    • Kuwait
    • Qatar
  • Peluang Usaha
    • Kisah Inspiratif
    • Makanan & Ritel
    • Kerajinan Tangan
    • Pertanian
    • Peternakan
    • Umum
  • Tips & Gaya Hidup
    • Rohani
    • Resep Favorit
    • Kesehatan & Kecantikan
    • Keluarga & Rumah Tangga
    • Housekeeping
    • Keuangan
    • Asmara
    • Gaya Hidup
  • Populer
    • Viral
    • Kuliner
    • Hiburan
    • Misteri
    • Kriminal
  • Teknologi
    • Handphone & Gadget
    • Internet & Digital
    • Kamera & Arloji Pintar
    • Sepeda & Otomotif
  • Wisata
    • Asia
    • Australia
    • Amerika
    • Eropa
    • Afrika
  • Kurs Mata Uang
  • Opini Migran
  • Berita
    • Berita Migran
    • Berita Indonesia
    • Berita Politik
  • Info Migran
    • Info Umum
    • Info Dokumen
    • Info Alamat & Nomer Penting
    • Info Medical Check Up
    • Info Kirim Uang
    • Info Pekerjaan
    • Info Belanja
    • Info Logistik
    • Info Investasi
    • Info Seputar Hukum
  • Info Negara
    • Malaysia
    • Singapore
    • Brunei Darussalam
    • Hong Kong
    • Korea Selatan
    • Jepang
    • Dubai
    • Kuwait
    • Qatar
  • Peluang Usaha
    • Kisah Inspiratif
    • Makanan & Ritel
    • Kerajinan Tangan
    • Pertanian
    • Peternakan
    • Umum
  • Tips & Gaya Hidup
    • Rohani
    • Resep Favorit
    • Kesehatan & Kecantikan
    • Keluarga & Rumah Tangga
    • Housekeeping
    • Keuangan
    • Asmara
    • Gaya Hidup
  • Populer
    • Viral
    • Kuliner
    • Hiburan
    • Misteri
    • Kriminal
  • Teknologi
    • Handphone & Gadget
    • Internet & Digital
    • Kamera & Arloji Pintar
    • Sepeda & Otomotif
  • Wisata
    • Asia
    • Australia
    • Amerika
    • Eropa
    • Afrika
  • Kurs Mata Uang
  • Opini Migran
No Result
View All Result
RumahMigran.com
Home Peluang Usaha Kisah Inspiratif

Kisah Mantan PMI Nonprosedural Malaysia, Sukses Kelola Sekolah Anak Pekerja Migran di Malaysia

Rumah Migran by Rumah Migran
April 29, 2021
in Kisah Inspiratif, Peluang Usaha
0
Mantan PMI Buka Sekolah

Nurjanita Tappa, 45, seorang mantan PMI Ilegal di pabrik tripleks yang membangun sekolah khusus untuk anak-anak Pekerja Migran Indonesia di Sabah, Malaysia. (Image: BBC News Indonesia)

0
SHARES
20
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

RumahMigran.com – Kesulitan hidup biasanya akan membuat seseorang menjadi kuat dan tekun akan menggapai cita-cita dan keinginannya. Termasuk apa yang dilakukan mantan Pekerja Migran Indonesia (PMI) non prosedural berikut ini yang malah buka sekolah untuk anak-anak PMI di Sabah, Malaysia.

Nurjanita Tappa, adalah mantan PMI ilegal yang nekat buka sekolah untuk anak-anak pekerja migran yang kebanyakan tidak berpendidikan. Niat mulia dan kepeduliannya tentu patut diacungi jempol, sebab ia pada mulanya tidak mendapatkan gaji untuk itu.

Related posts

cara menghitung biaya listik

Bingung Menghitung Biaya Listrik Rumah Sendiri? Ini Caranya!

August 19, 2022
Mengenal Darwinah

Mengenal Darwinah, Sosok Pembina 1600 UMKM di Indramayu

June 2, 2022
Mantan PMI Buka Sekolah
Nujanita Tappa senang melihat siswa-siswa antusias mengetahui segala sesuatu tentang Indonesia, negara asal orang tua mereka. (Image: BBC News Indonesia)

Anak-anak yang bersekolah di tempat yang dikelola oleh Nurjanita Tappa itu nampak ceria. Meskipun mereka harus belajar di dalam ruang kelas sederhana yang disekat dengan papan kayu suasana di sana begitu panas.

Sebab, atap yang terbuat dari lembaran seng membuat hawa ruangan lebih panas dari terik matahari di luar. Maklum, sekolah yang ia Kelola bukan sekolah besar dengan berbagai fasilitas yang lengkap.

Namun bagi 90 anak-anak usia sekolah tingkat SD dan SMP, sekolah itu adalah lokasi satu-satunya bagi mereka untuk menimba ilmu di kawasan perkebunan sawit. Bahkan, di antara mereka harus menempuh perjalanan 20 km dari tempat tinggal menuju sekolah ini.

Baca Juga: Pernah Sengsara Saat Kerja Di Hong Kong, Kini Fera Nuraini Sukses Jadi Pengusaha Kuliner

Peta daerah Sabah, Malaysia (Image: Google Maps)

“Yang unik di sini ketika anak-anak itu mulai dari peringkat kosong, lalu diajari sampai mereka mengenal huruf, bisa menulis, bisa membaca sampai kita bisa menaikkan mereka ke kelas yang sesuai dengan umur mereka,” kata Nurjanita dikutip dari suara.com

Mulanya, setelah tidak menjadi PMI kembali, Nurjanita mendirikan CLC 3 (community learning centre). Yaitu pusat kegiatan belajar masyarakat di perkebunan kelapa sawit Lumadan, Beaufort, Negara Bagian Sabah, Malaysia.

Sekolah ini dikelolanya sejak 1 Desember tahun 2009. Mereka yang bersekolah di sana adalah anak-anak PMI yang mencari nafkah dengan mengurus perkebunan kelapa sawit milik perusahaan setempat.

Mantan PMI Buka Sekolah
Mayoritas siswa di CLC Ladang Lumadan adalah anak-anak tenaga kerja Indonesia. (Image: BBC News Indonesia)

Nurjanita sendiri awalnya tidak memiliki ijazah guru. Bahkan, dia sendiri adalah seorang mantan PMI ilegal yang bekerja sekitar enam tahun di Malaysia. Ia adalah pekerja di pabrik tripleks, di mana profesi itu tidak ada kaitannya dengan guru dan pendidikan.

“Sebenarnya saya tidak pernah bermimpi menjadi seorang guru. Modal saya hanya pandai baca, tulis, hitung. Berbekal baca, tulis, hitung dan ijazah SMA.” ungkap wanita berusia 45 tahun itu.

Agar memiliki izin mengajar, bersama dua orang lainnya, ia pun diundang untuk mengikuti pelatihan kilat sebagai guru di Sekolah Indonesia Kota Kinabalu (SIKK) di Sabah.

Baca Juga: Mantan PMI Malaysia Sukses Raih Omzet Puluhan Juta Dari Usaha Ternak Ikan Air Tawar Di Kampung Sendiri

Mantan PMI Buka Sekolah
Pertama kali mengajar di depan kelas, kata Nur, membuatnya gemetar dan tidak bisa berbicara. (Image: BBC News Indonesia)

Di sekolah tersebut, untuk pertama kalinya ia mengajar di depan murid-murid. “Rasanya gemetar dan mulut terasa kaku bagai terkunci,”ungkap Nur. 

Tetapi hal ini tidak menyiutkan nyali Nur untuk menjadi tenaga pendidik bagi rekan-rekan mereka yang berada di pedalaman.

“Latar belakang kami bukan guru, tapi kami harus mengajarkan tiga M (menulis, membaca, menghitung) sehingga kami harus menyesuaikan dengan sekolah formal dengan sembilan pelajaran, sampai sekarang kami harus mengikuti Kurikulum 13,” jelasnya.

Mantan PMI Buka Sekolah
Taufik Hidayat, salah satu siswa SD di CLC3 yang ingin bercita-cita membahagiakan kedua orang tuanya (Image: BBC News Indonesia)

Tak jarang ia bersama guru-guru lainnya harus belajar sendiri untuk mempelajari kurikulum. Bahkan tak jarang ia  menelepon sesama guru di sekolah lain untuk mencari tahu. Dari sana ia banyak belajar dari guru pendamping SIKK yang lain.

Akhirnya, di tahun 2018 ia menyelesaikan kuliah dengan mengambil jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) dan pada tahun yang sama ia juga lulus mengikuti seleksi guru bina.

Bagi anak-anak keturunan pekerja migran, sekolah yang dijalankan oleh Nurjanita dan lima guru lainnya tersebut menawarkan harapan agar mereka tidak harus mengikut jejak orang tua menjadi buruh ladang.

Tak hanya itu, Nurjanita juga merintis pusat-pusat pembelajaran masyarakat lain di kawasan perkebunan. Seperti CLC 25 Ladang Cepat, Tempat Kegiatan Belajar (TKB) Ladang Pilajau, dan kini tengah merintis TKB satu lagi, sungguh menginspirasi!

Baca Juga: Resep Kue Klepon Pandan Isi Gula Merah, Yang Anti Gagal dan Enak Banget!

Tags: MalaysiaNurjanita TappaPekerja Migran IndonesiaPMI MalaysiaSekolahTKITKI Ilegal
Previous Post

Dikhianati Suami dan Harus Bekerja Jadi PRT di Negeri Jiran, Holisa Kini Sukses Jadi Pengusaha Kerajinan Beromzet Ratusan Juta

Next Post

Sungguh Mulia! Mantan PMI Hong Kong Bangun Sekolah Bahasa Inggris Gratis Untuk Anak-anak Tak Mampu di Desanya

Next Post
Mantan PMI Dirikan Sekolah

Sungguh Mulia! Mantan PMI Hong Kong Bangun Sekolah Bahasa Inggris Gratis Untuk Anak-anak Tak Mampu di Desanya

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

RECOMMENDED NEWS

Resep Kue Klepon

Resep Kue Klepon Pandan Isi Gula Merah, Yang Anti Gagal dan Enak Banget!

3 years ago
Lowongan Pekerjaan di Malaysia

Lowongan Kerja di Malaysia

4 years ago
Diganggu kucing

Lagi Mau “PUP” di WC, Digangguin Kucing, Alhasil Gagal Deh BAB!

4 years ago
Mantan PMI Berternak Kelinci

Sempat Nganggur Sepulang Dari Malaysia, Mantan PMI Ini Kini Sukses Berternak Kelinci

2 years ago

BROWSE BY TOPICS

Amerika Serikat Arab Saudi Berita Viral Cari Kerja Cari Kerja Luar Negeri Cari Pekerjaan Covid-19 Dubai Gosip Selebriti Hong Kong Indonesia Info Kerja Luar Negeri Jepang Kesehatan Kisah Inspiratif Kopi Korea Selatan Kuala Lumpur Kuliner Liburan Lowongan Kerja Lowongan Kerja Luar Negeri Lowongan Pekerjaan Lowongan Pekerjaan Luar Negeri Luar Negeri Makanan Malaysia Mencari Kerja Pekerja Migran Indonesia Peluang Usaha PMI PMI Malaysia PMI Sukses Resep Masakan Singapura Teknologi Tips Kesehatan TKI Travel Traveling Travel Tips Uni Emirat Arab Viral Virus Corona Wisata
RumahMigran.com

Media Migran No.1 di Indonesia

Follow akun Social Media kami:

FacebookInstagram

 

Untuk Informasi Kerjasama Iklan Silahkan Hubungi:

Phone/WhatsApp: 0811253500

Recent Posts

  • (no title)
  • Pengertian Penyakit Cacar Monyet, Penyebab dan Pencegahannya
  • 10 Restoran Halal di Korea Selatan untuk Jaminan Kenyamanan Turis Muslim
  • 15 Rekomendasi Lokasi Wisata di Korea Selatan yang Instagramable

Recent News

Aturan Imigrasi Selandia Baru

January 18, 2023
Gejala cacar monyet

Pengertian Penyakit Cacar Monyet, Penyebab dan Pencegahannya

September 14, 2022

© 2019 Rumah Migran - Media Migran No. 1 Indonesia by Monster Group.

No Result
View All Result
  • Home
  • Info Migran
  • Berita
  • Tips & Gaya Hidup
  • Wisata
  • Peluang Usaha
  • Kurs Dollar
  • Info Alamat & Nomer Penting

© 2019 Rumah Migran - Media Migran No. 1 Indonesia by Monster Group.

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In