RumahMigran.com – Tips bekerja ke Korea berikut ini sangat penting bagi Sahabat Migran yang berniat untuk pergi bekerja ke negara Ginseng tersebut. Tentu saja informasi ini sangat penting, oleh karenanya, disarankan untuk membaca informasi berikut ini hingga selesai.
Adanya program kerja G to G antara Pemerintah Indonesia dengan Pemerintah Korea Selatan, sangat menguntungkan bagi Warga Negara Indonesia (WNI) yang ingin bekerja ke negara Korea sebagai Pekerja Migran Indonesia (PMI).
Terdapat berbagai cara untuk dapat bekerja ke Korea Selatan, namun cara resmi melalui program G to G (Governtment to Governtment) adalah cara paling mudah kamu lakukan.
Namun, selain kesempatan untuk mendaftar lewat program G to G Korea, kamu juga harus memperhatikan aspek dasar kerja ke Korea. Nah, 6 tips berikut ini harus kamu perhatikan diantaranya:
Baca Juga: Tahapan Pra Pendaftaran Menjadi PMI Korea Selatan
1. Tips bekerja ke Korea yang pertama adalah belajar bahasa
Sebagai landasan pertama dan utama tentu saja adalah kemampuan menguasai Bahasa Korea. Kamu dapat belajar Bahasa Korea secara otodidak baik melalui buku, YouTube ataupun internet. Selain itu terdapat juga Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) khusus Bahasa Korea.
Dengan belajar di LPK Bahasa Korea, maka Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) akan lebih terarah dalam mempelajari Bahasa Korea, karena CPMI akan dibimbing oleh seorang guru yang sudah terbiasa menangani dalam bidangnya.
Apabila kamu sudah mahir tentang Bahasa Korea, tentu saja bukan mustahil kamu akan dengan mudah lolos tes tentang Bahasa Korea dan akan lanjut ke tahapan selanjutnya. Sebab di dalam salah satu persyaratan untuk dapat bekerja ke Korea adalah menguasai minimal 2.000 kata.
Baca Juga: Cara kerja di Korea Selatan melalui program G to G
2. Tips bekerja ke Korea yang kedua adalah mempelajari tentang budaya Korea
Tips selanjutnya adalah mempelajari budaya tentang Korea Selatan. Ketika kamu berada di negara Korea, tentu saja kamu harus tahu bagaimana budaya yang ada di sana. Termasuk mengetahui dan mempelajari bagaimana kebiasaan, adat istiadat dan apa yang diperbolehkan serta apa yant tidak diperbolehkan ketika tinggal dan bersosialisasi dengan penduduk Korea.
Hal tersebut termasuk dalam poin-poin pertanyaan ketika wawancara atau interview dengan perekrut dari Pemerintah Korea.
Perekrut pasti tidak mau ambil risiko apabila kamu tidak mengetahui budaya Korea sama sekali, sebab dengan mengetahui dan mempelajari budaya Korea, hal tersebut untuk membantu supaya nantinya ketika kamu bekerja di Korea, kamu akan dapat mudah beradaptasi dengan lingkungan tempat kamu kerja dan tinggal.
Baca Juga: Hampir Rp20 juta! Perkiraan Biaya Menjadi PMI Korea dan Tahapan Melamarnya
3. Tips ketiga adalah mengumpulkan berkas persyaratan
Persiapkan semua dokumen yang dibutuhkan untuk keperluan lamaran kerja. Pastikan semua telah kamu fotokopi untuk mencegah data-data aslimu hilang.
Oleh karenanya, persiapkan semua dokumen-dokumen persyaratan kerja milikmu dengan cermat dan teliti. Jangan sampai ada yang tertinggal atau terselip, karena hal tersebut menjadi salah satu penilaian perekrut kepada kamu.
4. Tips keempat adalah persiapkan mental dan fisik
Mental dan fisik juga perlu disiapkan agar kamu betah dan kuat kerja di Korea mengingat rintangan dan cobaan pasti terjadi saat kamu bekerja. Dengan begitu, nantinya kamu bisa mengatasinya sendiri jika terjadi.
Untuk dapat bekerja dengan lancar dan semangat, tentu saja dibutuhkan fisik yang kuat serta sehat. Perlu kamu ketahui jika kondisi musim di Indonesia dengan di Korea, sangatlah berbeda. Korea Selatan mempunyai empat musim termasuk musim saljtu. Maka, jika kondisi fisikmu tidak kuat, kamu akan mudah sakit dan mengganggu aktivitas kerjamu.
Oleh karenanya, persiapkan fisikmu dengan sebaik-baiknya. Perbanyaklah makan-makanan bergizi tinggi dan minum asupan vitamin serta memperbanyak olah raga untuk kekuatan tubuhmu. Termasuk saat nanti kamu sudah berada di Korea, perbanyaklah olah raga untuk kesehatan tubuhmu.
Baca Juga: Minat Jemput Rezeki di Negeri Ginseng? Baca Syarat dan Tahapan Bekerja Ke Korsel Berikut ini!
5. Tips kelima adalah riset yang mendalam
Untuk mempunyai rasa betah bekerja di Korea, kamu harus memperbanyak pengetahuan mengenai budaya kerja dan persaingan di Korea. Menurut laporan, setiap tahunnya para karyawan di Korea Selatan bekerja selama 2.069 jam.
Tentu sebelumnya, kamu harus melakukan riset mendalam tentang bagaimana biaya hidup di Korea Selatan dan buatlah perhitungan awal, apakah gajimu cukup untuk hidup sebulan atau kamu perlu tambahan kerja sampingan.
Baca Juga: Syarat Menjadi PMI Jepang Lewat Program Pemagangan
6. Tips keenam adalah menabung untuk persiapan kerja di Korea yang butuh banyak biaya
Tips terakhir adalah menabunglah mulai dari sekarang juga. Bekerja ke Korea memang impian setiap orang, tentu alasan yang utama karena gaji yang diterima juga besar. Untuk itu, perbanyaklah mencari informasi mengenai lowongan pekerjaan baik dari platform pencari kerja atau P3MI resmi yang memberangkatkan kerja ke Korea Selatan.
Tetapi jika kamu melalui jalur itu, tentu dibutuhkan biaya yang cukup besar juga. Untuk mengatasi hal itu, kamu disarankan untuk mulai menabung sekarang juga, demi mendapatkan dana untuk berangkat ke Korea apabila telah dibuka lowongan pekerjaaan ke Korea.
Namun selain untuk biaya keberangkatan, uang tabungan yang kamu miliki dapat menjadi jaminan apabila di Korea, kamu mendapat masalah ataupun tidak mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan kamu inginkan. Demikian tadi tips untuk bekerja ke Korea yang bisa kamu perhatikan. Semoga berhasil ya Sahabat Migran yang baik!