RumahMigran.com – Gaji TKI Arab Saudi 2024 banyak diminati karena menawarkan peluang penghasilan yang lebih tinggi dibandingkan dengan pekerjaan serupa di Indonesia. Namun, hal itu harus diiringi dengan persiapan yang matang, pemahaman akan budaya setempat, dan kesiapan mental untuk menghadapi tantangan yang mungkin timbul di lingkungan kerja baru.
Gaji bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI) di luar negeri, termasuk TKW dan TKI, sangat bergantung pada beberapa faktor kunci seperti lokasi kerja, jenis pekerjaan yang dijalani, dan potongan yang diberlakukan oleh agensi terkait.
Seorang perempuan yang saat ini bekerja sebagai TKW di Arab Saudi, Nia Safitri Cianjur, baru-baru ini membagikan wawasannya mengenai situasi gaji TKI Arab Saudi 2024.
Melalui platform YouTube-nya, Nia Safitri Cianjur memberikan pandangan mendalam tentang ekonomi yang dihadapi pekerja migran Indonesia di Timur Tengah. Menurutnya, gaji tahun ini sangat menggembirakan bagi TKW di Arab Saudi. Kenaikan nilai Riyal memberikan dampak positif besar terhadap pendapatan mereka.
Nia juga menekankan pentingnya manajemen keuangan yang baik dan pemanfaatan peluang investasi untuk memastikan kesejahteraan jangka panjang para TKI.
Baca Juga: Pekerja Migran Catat Nih! Upah di Korea Selatan Alami Peningkatan 2,5% Tahun 2024

Nia menjelaskan bahwa saat ini, 1000 Riyal setara dengan sekitar Rp4,1 juta, meningkat dari sebelumnya yang sekitar Rp3,8 juta hingga Rp3,9 juta. Dia menyarankan agar para TKI yang masih berada di Arab Saudi pada tahun 2024 ini memanfaatkan situasi ini sebaik mungkin untuk meningkatkan penghasilan mereka.
Meskipun gaji yang ditawarkan Arab Saudi cenderung lebih rendah dibandingkan negara-negara seperti Singapura, Taiwan, atau Jepang, jumlah penghasilan sekitar 1200 hingga 1300 Riyal per bulan masih dianggap standar di sana.
Nia juga mengakui bahwa umumnya pekerja migran Indonesia di Arab Saudi mendapatkan gaji yang relatif lebih rendah, umumnya tidak melebihi Rp5 juta, namun kenaikan nilai Riyal telah sedikit mengurangi kesenjangan ini.
Terakhir, Nia juga membagikan informasi tentang penghasilannya sebagai TKW yang bekerja merawat lansia di Arab Saudi. “Ketika baru tiba di sini, saya menerima gaji sekitar 2000 Riyal, yang jika dikonversikan ke rupiah, setara dengan sekitar Rp8,2 juta.” pungkasnya mengakiri bercerita.







