RumahMigran.com – Harajuku dikenal sebagai gaya gaul berpakaian ala anak Jepang. Harajuku sendiri merupakan sebutan populer untuk kawasan di sekitar Stasiun JR Harajuku, Distrik Shibuya, Tokyo. Kawasan ini terkenal sebagai tempat anak-anak muda berkumpul. Harajuku merupakan bagian dari distrik Shibuya tetapi sangat viral dengan seni dan budaya Tokyo. Gaya Harajuku yang mendunia memang merupakan berkah tersendiri bagi kota itu yang secara langsung meningkatkan potensi kedatangan wisatawan ke Harajuku, Tokyo.

Baca Juga: 6 Rasa Unik Keju di Dunia, Yang Kamu Tidak Tahu

Berawal dari anak-anak muda setempat yang memenuhi jalan dengan pakaian unik dan berwarna-warni. Selain itu, mereka juga mencampurkan pakaian tradisional Jepang dengan pakaian Barat. Gaya berpakaian Harajuku ada sejak tahun 1980-an dan dikenal dunia pada tahun 2000-an. 

Berpakaian ala Harajuku merupakan sebuah gerakan yang melawan aturan sosial yang ketat. Gaya Harajuku adalah campuran dari semua sub-gaya Jepang yang terkenal, misalnya Sweet lolita, Gothic lolita , Visual kei , Cosplay, Decora, Gyaru, imut kei imut dan pakaian punk rock. Bahkan pakaian tradisional Jepang, kimono dan sandal kayu juga termasuk dalam gaya harajuku. Gaya Harajuku yang mendunia, berpengaruh terhadap gaya busana, tata rambut dan remaja Indonesia hingga kini. Namun untuk gaya rambut kiranya di Indonesia sudah tidak lagi populer gaya Harajuku ini.

Baca Juga: Toko Resmi Pertama Tokoh Doraemon dibuka di Tokyo

Lokasi Harajuku yang terkenal adalah Kuil Meiji Jingu, sebuah kuil Budha yang berada ditengah2 hutan kota, Taman Yoyogi, dan pusat perbelanjaan Takeshita Street (Takeshita-Dori). Walau pun masih banyak tempat2 yang lain, ini adalah hanya salah satunya

Harajuku sendiri sebenarnya bukan merupakan sebuah gaya fashion Jepang melainkan kawasan berkumpulnya para pencinta fashion dengan teman sekaligus nongkrong dan berdiskusi mengenai berbagai hal. Nah biasanya mereka tak hanya sekedar berkumpul saja, melainkan juga menggunakan beragam dandanan unik yang menarik perhatian. Dari keunikan fashion itulah frasa Harajuku Style mulai muncul.

Baca Juga: Tak Ada Yang Tahu, Ternyata Begini Asal Usul Donat

Gaya Harajuku tidak memiliki pedoman khusus untuk kamu yang ingin mencobanya, jadi semua orang bisa menggunakan apapun yang diinginkan tanpa takut terlihat tidak normal ataupun aneh. 

Gaya Harajuku tidak membatasi golongan, jadi siapapun bisa mengenakan pakaian atau bergaya harajuku. Banyaknya fashion dan gaya berpakain yang bermunculan di Jepang tidak mampu menggeser Gaya Harajuku bahkan hingga saat ini, harajuku masih memiliki tempat tersendiri bagi penggemarnya. 

Baca Juga: 23 Khasiat dan Manfaat Buah Plum Untuk Diet dan Cegah Kanker

Di Indonesia sendiri, demam Harajuku sempat melanda di awal tahun 2000-an. Tak hanya gaya pakaian, gaya rambut serta aksesori yang dikenakan anak-anak muda di Harajuku pun banyak ditiru remaja Indonesia.

Fashion adalah cara kita mengekspresikan diri jadi bawa selalu senyum di wajah. 

Baca Juga: Film Joker Menjadi Film Anti Hero Terbaik Tahun Ini dan Layak Dapat Oscar