RumahMigran.com – Cabe sudah lama menjadi bagian wajib dalam menu masakan di kalangan warga Indonesia. Rasanya yang pedas membuat makanan apapun terasa lebih nikmat. Ternyata tidak sulit lho cara menanam cabe sebagaimana yang akan kami bagikan dalam tulisan berikut ini Sahabat Migran yang baik!
Selain rasanya yang khas, cabe mengandung vitamin A, B, C, E, potassium, fosfor, kalsium, folat, antioksidan, dan protein. Manfaatnya di antaranya adalah menurunkan adanya penggumpalan darah.
Sebelum masuk ke topik cara menanam cabe dengan mudah, perlu diketahui bahwa durasi dari penanaman hingga pemanenan tanaman cabe berkisar 2,5 hingga tiga bulan lamanya.
Bahkan proses penanaman cabe bisa berlangsung enam bulan atau lebih, tulis alamtani. Anda bisa menanam cabe di rumah sendiri. Umur tanaman cabe bisa mencapai 24 bulan.
Baca Juga: Cara Tepat Mendulang Rezeki Hasil Pertanian, Dengan Cara Hidroponik
1. Cara Menanam Cabe Yang Pertama Adalah Pilih Bibit Bermutu Tinggi
Bibit cabe bagus berasal dari bibit cabe segar. Cara lainnya adalah dengan memilih beberapa cabe, mengupas lalu mengambil bijinya. Jemur biji hingga kering. Cara ini pas jika ingin menanam cabe dengan mudah
untuk produksi rumahan. Jika berskala besar lebih baik membeli bibitnya di toko.
2. Cara Menanam Cabe Yang Kedua Adalah Menyemaikan Benih Cabe
Gunakan polybag sebagai medium penyemaian. Lalu, baurkan tanah dan pupuk kandang dengan komposisi 3:1. Taruh polybag dengan isian tersebut yang terlindung dari hujan dan sinar matahari. Perlakukan ini selama seminggu.
Kemudian, rendam bibit dalam air hangat selama tiga jam lalu letakkan benih ke dalam polybag tersebut. Gunakan tanah dekang untuk menutup benih sekitar 1 cm. tinggal tunggu hingga benih berkecambah. Setelah kecambah muncul, tanaman bisa terkenal paparan matahari.
Baca Juga: Yuk, Menanam Bawang Putih Dengan Cara Hidroponik Untuk Penghasilan Tambahan!
3. Menanam Cabe
Tahap berikutnya dalam rangkaian menanam cabe dengan mudah adalah menanam cabe itu sendiri. Setelah sekitar empat pekan, pindahkan benih cabe ke lahan yang gembur dan mengandung pupuk.
Harap berhati-hati dalam memindahkannya. Pilih polybag berdiameter setidaknya 30 cm jika memilih memakai polybag. Alternatif lain adalah memakai ember. Untuk media tanam, terapkan komposisi 3:2:1 untuk tanah, pupuk, dan sekam mentah.
4. Memupuk Cabe
Pupuk kompos dapat menyuburkan tanaman cabe. Berikan pupuk kompos secara rutin selain air.
Baca Juga: Budidaya Bawang Putih Hidroponik, Tidak Sulit loh Caranya!
5. Merawat Cabe
Merawat cabe mencakup menyiram, memupuk, dan membasmi hama atau tanaman liar. Siram cabe setiap hari agar tanaman segar. Cabut tanaman pengganggu segera jika memang ada. Harus rutin mengecek tanaman untuk mencari solusinya agar tidak berlarut-laut.
6. Memanen Cabe
Tahap terakhir dalam panduan menanam cabe dengan mudah adalah memanennya. Masa panen bisa berlangsung sekitar 2,5 hingga tiga bulan setelah pertama kali memanen.
Panen dapat terjadi dalam enam bulan dengan frekuensi pemanenan 15 hingga 18 kali.
