RumahMigran.com – Pasa pedas merupakan salah satu ciri khas dari kuliner Indonesia dan digemari seluruh lapisan masyarakat, dari sinilah peluang bisnis sambal kemasan ini bisa diolah.

Sambal menjadi makanan pendamping favorit lantaran rasanya yang pedas mampu menggugah selera para penikmatnya.

Umumnya masyarakat mulai dari anak-anak sampai orang tua menyertakan sambal dalam setiap makannya.

Maka dari itu peluang bisnis sambal kemasan ini, akan sangat menjanjikan lho Sahabat Migran!

Baca Juga: Yuk, Menanam Bawang Putih Dengan Cara Hidroponik Untuk Penghasilan Tambahan!

Sambal dalam bentuk kemasan tengah di gandrungi oleh masyarakat kita, karena lebih praktis dan bisa dinikmati dimana saja.

Permintaan sambal kemasan ini ternyata terus meningkat dari waktu ke waktu. Hal ini merupakan berkah tersendiri bagi pengusaha sambal kemasan.

Apakah kalian tertarik untuk menjalani usaha ini Sahabat Migran? Berikut akan kami simak tips dan trik berbisnis sambal kemasan.

Memulai Bisnis Sambal Kemasan

Memulai bisnis sambal kemasan dapat dilakukan dengan Langkah mudah dan gampang.

Bisnis jualan sambal ini bisa dijalankan dengan skala rumahan, karena seperti yang sudah diberitahukan bahwa bisnis ini tidak membutuhkan modal yang besar.

Pelaku

Jualan sambal yang dikemas dalam wadah tertentu ini, bisa dijalankan oleh semua orang karena sangat mudah, proses produksinya pun tak memakan waktu yang lama.

Konsumen

Mencari konsumen sambal kemasan tidaklah sulit, mengingat sambal adalah makanan pendamping favorit yang menggugah selera banyak orang.

Bahan Baku Sambal

Untuk membuat sambal kemasan yang nikmat, membutuhkan bahan baku yang diantaranya adalah, cabe merah besar, cabe rawit, bawang putih, bawang merah, tomat, gula merah, garam, terasi, lengkuas, daun salam, laos, penyedap vitsin, pengawet (sodium benzonate), air dan lainnya.

Untuk mencari bahan baku sambal kemasan bisa di temukan di toko, pasar atau supermarket terdekat.

Peralatan Bisnis Sambal Kemasan

Dalam bisnis sambal kemasan membutuhkan beberapa peralatan penting yang diantaranya adalah, etalase, mesin blender, mesin pedal sealer, wajan, kompor gas, wadah, nampan, serbet, sendok, spatula, serta peralatan lainnya.

Lokasi Strategis Dalam Berjualan Sambal Kemasan

Dalam berjualan sambal kemasan kita bisa menentukan pilihan lokasi yang strategis dan banyak dijumpai orang, atau kita juga bisa mendistribusikan sambal kemasan kita di swalayan, minimarket, pasar, toko, rumah makan, warung dan lainnya.

Karyawan Bisnis Sambal Kemasan

Untuk permulaan bisnis sambal kemasan kita bisa menggunakan satu orang terlebih dahulu, apabila sudah berkembang pesat dan barulah kita perlu merekrut karyawan.

Harga Jual Sambal Kemasan

Patokan harga untuks sambal kemasan dapat anda buat dalam hitungan takaran perkemasan dimana harga mulai Rp 8.000 hingga Rp. 15.000

Baca Juga: Cara Tepat Mendulang Rezeki Hasil Pertanian, Dengan Cara Hidroponik

Strategi Promosi Bisnis

Pemasaran bisnis ini bisa kita lakukan dengan membuat sambal kemas yang selain enak, memiliki banyak varian yang berbeda dari yang lain.

Kita juga harus memanfaatkan sosial media untuk mempromosikan sambal kemasan kita seperti melalui Whats App, Facebook, Instagram, Twitter, dan lainnya. Selain itu kita juga bisa menyebarkan brosur.

Keuntungan Dalam Menjalankan Bisnis Sambal Kemasan

Keuntungan apabila kita menjalani bisnis ini adalah, karena sambal kemasan samgat di gandrungi oleh banyak orang karena banyak orang yang menyukai makanan pedas bahkan tidak bisa kalau makan tidak ada sambal.

ANALISA BISNIS SAMBAL KEMASAN

Investasi

No	Peralatan	Harga
1	Etalase/gerobak	Rp. 2,125,200
2	Kompor dan gas	Rp. 332,800
3	Pisau	Rp. 48,000
4	Wajan	Rp. 362,020
5	Spatula	Rp. 22,250
6	Peniris gorengan	Rp. 28,500
7	Mesin blender	Rp. 245,850
8	Timba	Rp. 42,500
9	Meja	Rp. 726,000
10	Kursi	Rp. 875,200
11	Mesin pengaktus minyak	Rp. 2,123,050
12	Timbangan	Rp. 212,500
13	Mesin hand sealer	Rp. 342,050
14	Sendok	Rp. 22,560
15	Nampan	Rp. 28,750
16	Serbet	Rp. 22,500
17	Peralatan tambahan yang lainnya	Rp. 32,600
	Jumlah Investasi	Rp. 7,592,330

Biaya Tetap

TOTAL BIAYA OPERASIONAL

Biaya tetap + Biaya Variabel = Rp. 18,819,091

No	Pendapatan per Bulan
1	Sambal kemasan sachet
	60 sachet x Rp. 5,000 =	Rp. 300,000
	Rp. 300,000 x 30 hr =	Rp. 9,000,000
2	Sambal kemasan botol
	35 botol x Rp. 12,000 =	Rp. 420,000
	Rp. 420,000 x 30 hr =	Rp. 12,600,000
	Total penjualan sambal	Rp. 21,600,000
3	Keuntungan per Bulan
	Laba = Total Pendapatan – Total Biaya Operasional
	Rp. 21,600,000 – 18,819,091 =	Rp. 2,780,909
	Lama Balik Modal
4	Total Investasi / Keuntungan
	Rp. 7,592,330 : 2,780,909 =	3 bln

Baca Juga: Budidaya Bawang Putih Hidroponik, Tidak Sulit loh Caranya!

Dari analisa di atas dapat disimpulkan bahwa bisnis sambal kemasan sangat menguntungkan, karena dengan modal Rp 8,407,700 akan mendapatkan kentungan per bulan Rp 2,562,880 dan balik modal dalam 3 bulan.

Bisnis sambal kemasan ini tentu akan maksimal jika menggunakan mesin pedal sealer untuk mengolahnya. Mesin pedal sealer dibutuhkan supaya proses produksi sambal kemasan berjalan lancar dan efektif.

Kinerja mesin ini yakni dengan mengolah sambal kemasan dengan praktis dan mudah. Tampilan mesin pedal sealer sangat modern dimana kinerjanya sangat handal dan berjalan begitu cepat.

Demikianlah peluang bisnis sambal kemasan, semoga apa yang telah disampaikan tadi, dapat bermanfaat dan menjadi pacuan semangat bagi kalian untuk membuka bisnis ya, Sahabat Migran!

Baca Juga: Ampuh Lawan Virus, Ini 7 Hand Sanitizer Lokal yang Tak Bikin Kulit Kering