RumahMigran.com – Kata angker menjadi cap dari warga untuk tanjakan Silayur, Ngaliyan, Kota Semarang, Jawa Tengah. Ini berkaitan dengan misteri di tanjakan Silayur berupa sosok perempuan tanpa kepala yang muncul di pohon beringin di tanjakan tersebut.
Kemunculan sosok arwah tersebut diduga mengakibatkan seringnya terjadi kecelakaan di tempat tersebut. Kesaksian warga lokal menyebut bahwa sosok hantu di tanjakan tersebut berhubungan dengan pembunuhan dimana korbannya dimutilasi. Diduga sang korban menjelma menjadi hantu tanpa kepala sehingga menghantui para pengguna jalan.
Sutrismiati, yang sehari-hari berdagang di dekat tanjakan ini, mengatakan tanjakan Silayur memang menakutkan sebab pernah terjadi kasus pembunuhan yang mengakibatkan korban orang nakal.
“Iya betul, dulu ada pembunuhan yang korbannya dimutilasi. Makanya hantunya nggak punya kepala. Kejadiannya sudah lama sekali,” kata Sutrismiati.
Tanjakan tersebut dekat dengan pemukiman elit Ngaliyan, peternakan, dan pemakaman umum. Sutrismiati mengatakan dirinya juga pernah melihat sosok selain arwah tanpa kepala yang tidak kalah menyeramkannya. Sebagai contoh adalah pocong, sosok hitam tinggi dan perempuan berambut panjang. Ia melihat kesemuanya di peternakan warga, tak jauh dari tanjakan Silayur.
Baca Juga: Legenda Hantu Kuyang Beserta Sejarah dan Mitosnya, Pernah Ketemu?
Misteri yang ada di tanjakan Silayur masih belum berhenti di sana. Makhluk astral acapkali bergentayangan di pemakaman umum warga yang terletak di ujung tanjakan tersebut. Ia berpesan agar tidak mendatangi kawasan peternakan tersebut agar tidak menemukan makhluk halus seperti yang pernah ia sebut sebelumnya.
Di situ, Sutrismiati pernah melihat sosok perempuan tinggi berambut panjang dengan baju putih seperti sundel bolong. Misteri yang terjadi di tanjakan Silayur berhubungan dengan olengnya kendaraan di sekitar kawasan tersebut. Sebagai contoh, masih dari Sutrismiati, pernah ada truk dengan muatan gulungan kertas besar oleng tepat di depan warungnya.
Pernah pula ada mobil pengangkut triple yang jatuh ke jurang lalu meninggal dunia pada 2019. Mengingat banyaknya kejadian naas di atas, ada baiknya jika sedang melintas di tanjakan Silayur agar lebih berhati-hati dan jangan lupa sering berdoa agar tidak melihat yang aneh dan menyeramkan.
