RumahMigran.com – Masing-masing negara memiliki keunikan, adat istiadat dan budaya sendiri. Sama dengan Singapura, negeri yang terkenal dengan patung Singanya tersebut, juga memiliki bahasa dan budaya Singapura yang cukup unik.
Singapura memiliki beberapa bahasa yang terdiri dari campuran budaya yang beraneka ragam. Tentunya hal itu menjadi suatu kebanggaan tersendiri bagi penduduknya.

Untuk siapapun yang baru pertama kali menginjakkan kaki atau merantau di Singapura, sudah pasti akan merasa asing dan kebingungan dengan adat dan bahasa serta kebiasaan di negara tersebut.
Untuk itulah sangat penting bagi kalian yang akan tinggal baik sementara karena berwisata atau urusan pekerjaan atau pendidikan di Singapura, haruslah mempelajari adat istiadat dan kebiasaan tinggal di negeri Singa tersebut saat masih berada di Indonesia.
Dengan mempelajari bahasa sehari-hari dan adat istiadat kebudayaan Singapura, maka kalian tidak akan mengalami kesusahan minimal saat berbincang-bincang atau berkenalan dengan penduduk Singapura.
Baca Juga: Berapa Sebenarnya, Biaya Hidup Tinggal di Singapura? Cari Tahu Di Sini!
Cara Berbahasa dan Berbudaya di Singapura

Mungkin di antara kalian masih ada yang belum mengetahui bahwa warga Singapura multibahasa, mereka memiliki empat Bahasa resmi, yaitu Inggris, Melayu, Mandarin dan Tamil. Pada awalnya mungkin sulit bagi orang asing untuk berkomunikasi dengan penduduk setempat karena Warga Singapura memiliki bahas Inggrisnya tersendiri yang dinamai “Singlish”.
Singlish merupakan Bahasa Inggirs yang dipadukan dengan kata-kata berahasa Cina, Melayu dan India. Tentunya Bahasa iInggris lebih dominan. Warga disana akan terbiasa dengan aksen dan kata-kata yang berbeda, maka dari itu mereka tidak akan kesulitan untuk berkomunikasi.
Bahasa kedua yang sering digunakan setelah Bahasa Inggirs adalah Bahasa Mandarin, yang membuat mereke sangat mudah bergaul dengan pengunjung asal Mandarin.
Kebersihan

Negara tetangga Indonesia ini memang terkenal dengam hukumnya yang ketat mengenai lingkungan, Jika kalian berkunjung ke Singapura, jangan sampai membuang sampah sembarangan, meludah atau merusak ruang publik.
Karena jika hal itu benar terjadi, kalian akan mendapakan hukuman yang berat dari Pemerintah Singapura.
Baca Juga: Indahnya Kebudayaan Singapura, Terlihat Dari Keberagaman Suku dan Disiplin Warganya
Masakan

Singapura memiliki cita rasa masakan yang unik dan menarik dari berbagai rasa dan bahan, itu karena sejarah Panjang pengaruh lintas budaya, pelabuan laut, dan imigrasi yang bermacam-macam hingga membuat makanan menjadi salah satu topik pembicaraan jika bertemu dengan orang asing.
Dengan banyaknya budaya yang bersatu, orang Singapura juga sangat peka terhadap pembatasan diet. Jadi, apakah Anda vegetarian atau menjauhkan diri dari makanan tertentu berdasarkan agama, akan ada restoran yang melayani Anda.
Hidangan utama yang bisa dicoba saat belajar di luar negeri di Singapura termasuk Nasi Ayam Hainan, Kepiting Cabai, Laksa, dan Hokkien Prawn Mee. Char Kauy Teow, hidangan yang dibuat dari mie goreng dengan kecap, kue ikan, dan sosis, juga sangat umum, dan yang paling penting, lezat!