RumahMigran.com – Teknologi Otonom atau jenis Kendaraan otomatis tanpa awak di Indonesia, memang saat ini tengah menjadi tren di berbagai belahan dunia. Teknologi yang sering disebut Kendaraan otonom (Autonomous Vehicle) itu banyak digemari.
Karena ketika naik kendaraan otonom itu banyak fitur yang lebih efisien, sebab sudah diatur secara otomatis. Di luar negeri, sistem otonom ini memang sudah banyak digunakan, tapi bagaimana perkembangan teknologi otonom di Indonesia?
Selain itu, berbagai merek kendaraan juga menawarkan fitur otonom ini pada mobilnya, salah satunya yang terkenal adalah Tesla.
Dikutip dari Kompas.com, Menteri Riset dan Teknologi (Menristek) Bambang Brodjonegoro menjelaskan bahwa untuk saat ini, sistem kendaraan otonom di Indonesia sedang dalam tahapan eksperimen. Jadi, bukan berarti Indonesia ketinggalan dalam hal teknologi otonom ini.
“Intinya, kita tidak boleh ketinggalan dalam hal teknologi (kendaraan otonom). Meskipun teknologi tersebut masih diupayakan teruji coba secara luas, paling tidak Indonesia terus berusaha update dengan teknologi otonom,” ucap Bambang di Indonesia International Motor Show (IIMS) Hybrid 2021, pada Sabtu (24/4/2021) lalu.
Baca Juga: Fakta Tentang Otoped atau Skuter, Ternyata Sudah Ada Sejak Tahun 1959?
Bambang juga mengatakan, jika nantinya nampak teknologi kendaraan otonom ini sudah layak digunakan di publik atau jalan umum, berarti semua kebutuhan dan perizinannya sudah siap.
“Jadi jika sistem kendaraan otonom ini sudah layak masuk di lalu lintas publik, saat itu kita juga sudah siap,” kata Bambang.
Kini, Bambang sudah membentuk tim-tim periset yang memang sudah dipersiapkan agar terfokus pada kendaraan otonom. Sehingga masyarakat harus sabar menunggu hingga proses pengembangan mobil otonom selesai.