RumahMigran.com – Maskapai penerbangan Citilink mulai menerapkan kebijakan penurunan tarif batas atas yang dianjurkan oleh Pemerintah. Karena ketentuan tersebut, Citilink membuka penjualan harga tiket murah yang langsung diserbu masyarakat umum melalui online.
Tercatat dalam waktu dua jam saja seluruh tiket penerbangan yang ditawarkan yakni turun sebesar 50 persen ludes terjual. Tiket harga murah Citilink memang sedang dinantikan oleh para traveler Indonesia.
“Jam dua dini hari habis,” kata VP Corporate Secretary & CSR Citilink Indonesia Resty Kusandarina dilansir dari antaranews, Jakarta, Jumat (12/7/2019).
Resty mengatakan pihaknya mulai membuka penjualan tiket murah pada Kamis, 11 Juli 2019 dini hari, namun pada pukul 02.00 sudah ludes.
Menurut Resty, apabila ada calon pembeli menemukan harga tiket normal, hal itu dikarenakan tiket murah yang ditawarkan sudah tidak tersedia.
“Jam tiga sudah pada naik (harganya) karena antusiasme yang tinggi itu, jadi langsung habis. Penerbangan pagi bahkan enggak sampai,” katanya.
Mulai 11 Juli 2019, penerbangan berbiaya murah (LCC), yakni Citilink Indonesia dan Lion Air mulai menurunkan harga tiket sebesar 50 persen dari tarif batas atas (TBA) sesuai dengan instruksi pemerintah di hari Selasa, Kamis dan Sabtu pada pukul 10.00 hingga 14.00 waktu setempat.
Untuk Citilink sejumlah 62 penerbangan per hari pada Selasa, Kamis, dan Sabtu) dengan total saat ini 3.348 kursi.
Tiket harga murah dari maskapai Citilink ini cukup membuat harga tiket maskapai lain sempat menjadi turun, untuk memastikan harga menjadi normal dan terjangkau.
Sedangkan untuk pengawasan atas kebijakan ini akan dilaksanakan oleh Dirjen Perhubungan Kementerian Perhubungan.
Kebijakan ini tentu saja meningkatkan daya beli untuk tiket pesawat yang sempat naik tajam karena isu persaingan antar maskapai.